Komunitas Penulis - Apakah ada sebuah puisi yang berisi tentang puisi? Ada. Setelah Puisi tentang Kerinduan, kami coba membuat puisi tentang puisi. Tema yang merupakan Unsur-unsur pembentuk puisi kami memilih tentang puisi agar sebelum melangkah menjadi penyair kita harus mendalami makna sebuah puisi dan dituliskan dalam bentuk puisi.
Nah, kami anggota Komunitas Penulis Fiksi Sastra RUMPUN NEKTAR mencoba membuat Puisi Tentang Puisi.
Kau, lebih berarti dari pasanganku
Karena romantikamu sanggup telanjangi aku
Bahkan menguliti tiap senti tubuhku
Lewat muntahan tinta membentuk kata, yang menjelma padamu
Kau, sahabat yang lebih dari sahabat
Hadirmu selalu temani tangis tawaku,
setia menyiratkan makna dalam
yang mampu menyetubuhi selaksa hatiku,
lewat sentuh hiperbola bersajak yang kau punya
Kau, bahkan mampu menyaingi orangtuaku,
sanggup mempersembahkan pembelaan
saat oralku membungkam dan verbalku membisu tak kuasa beradu bantah,
deret kata dalam tubuhmu, menjelma belati yang siap mengoyak lidah para biadab
Kau, adalah puisiku...
Lateeva Martufemi - Ibu rumah tangga - Jakarta
Terlihat deret kata penuh makna
Tersambung oleh rasa dan pengaruh jiwa
Simpan sebaik kata dengan penuh secarik rasa
Republik dari segala apa yang dirasa
Karena kau adalah seluruh asa dalam rasa
Kau.... Puisi yang terkandung dalam sebuah arti
Kau.... Sakti, mampu mengubah rasa benci menjadi sebuah imajinasi....
Karena kau adalah PUISI
Muhammad Nashrullah Masrur-Pelajar-Bondowoso
Sekarang mari bermain kata
dalam kata ada kata
mari memilah kata dan menjadikannya kata....
Ada saya dalam kata sayang.
Tahu kan siapa yang pantas kamu sayang?
Ada dia dalam kata diam.
Mengerti kan siapa yang patut kaudiamkan?
Ada asa dalam bahasa.
Maka, disetiap bahasaku ada asa untuk kita...
Sayang, ma(mp)ukah kita satu?
dhilayaumil-Mahasiswa-Makassar
Kumpulan sang huruf-huruf berbicara
Rentetan kata terukir indah mewabah
Terlukis rapi dalam imajinasi berasa
Berkutat syahdu pikiran jelata bercita
Di secarik kertas-kertas harapan
Bermandikan tinta mencipta seindah kata panduan
Mereka bersua saling berirama
Menenangkan batin para penikmat-penikmat naskah
Lukisan hati tertuang rapi menuju hati
Meng-unggah impian dari semunya bayangan
Goresan sastra dalam cita, cinta dan cerita
Idealisme menjadi nyata bermakna
Kiraah merdu dengan lantangnya
Semantiknya bernuansa
Sajaknya menggambarkan rasa
Sosok narasi hati dari si tuan pikiran
Terbentuklah puisi indah menopang-mewakili jiwa
Eni NN -Pengangguran-Kutai-Kartanegara
puisi ini luka
puisi ini jiwa
puisi ini suka
puisi ini harta
dan puisiku bahasa
Cinta.
Suparno_tukang kebun_DurenSawit.
Kotak yang kau beri di hari Ulang tahunku adalah bait yang tak berirama
Rimanya tepat seperti ombak yang mendayu-dayu
Sepi tapi bukan untuk bisu
Lewat nada yang kau buat terang pekat bersama bayang tak berwujud
Bukan berbentuk canang atau pun dupa
Bukan pula alunan lagu karena tak ku temukan musik
Dan bersama cinta yang ku dapat hanyalah rindu
Dan bersama kata Laksana riuh bergemuruh
Rizhma Dewi Purwita -Mahasiswa-Denpasar
Demikian Kumpulan Puisi Tentang Puisi dari Kami Anggota RUMPUN NEKTAR. Salam Nektarity :)
www.rumpunnektar.com/2012/11/kumpulan-puisi-tentang-puisi.html
Nah, kami anggota Komunitas Penulis Fiksi Sastra RUMPUN NEKTAR mencoba membuat Puisi Tentang Puisi.
Puisi Tentang Puisi
Dan Inilah "Kumpulan Puisi tentang Puisi" karya NEKTARITY.
Kepincut puisi
Kau tak mampu ku eja
Tak mampu pula ku raba maknamu
Bagiku kau larikan kata yang tak beraturan
Ku terjunkan jiwaku pada dunia sastra
Memaksaku untuk mengenalmu
Menelusuri tiap jilid jilid buku
Membiarkan otak ku berimajinasi
Kau yang dulu enggan ku lirik
Kini ku jatuh hati padamu
Ku pinang KBBI untuk dapat merajut lagu denganmu
Agar dapat melebur dan merenda berlembar lembar tulisan
Hingga menjadi sebuah buku
Hingga terabadikan sepanjang masa
Dan mewariskannya pada dunia
Putri Kamila Manis - BMI HKG -Kendal
***
Tentang Puisi
Kau, lebih berarti dari pasanganku
Karena romantikamu sanggup telanjangi aku
Bahkan menguliti tiap senti tubuhku
Lewat muntahan tinta membentuk kata, yang menjelma padamu
Kau, sahabat yang lebih dari sahabat
Hadirmu selalu temani tangis tawaku,
setia menyiratkan makna dalam
yang mampu menyetubuhi selaksa hatiku,
lewat sentuh hiperbola bersajak yang kau punya
Kau, bahkan mampu menyaingi orangtuaku,
sanggup mempersembahkan pembelaan
saat oralku membungkam dan verbalku membisu tak kuasa beradu bantah,
deret kata dalam tubuhmu, menjelma belati yang siap mengoyak lidah para biadab
Kau, adalah puisiku...
Lateeva Martufemi - Ibu rumah tangga - Jakarta
***
Puisi
Terlihat deret kata penuh makna
Tersambung oleh rasa dan pengaruh jiwa
Simpan sebaik kata dengan penuh secarik rasa
Republik dari segala apa yang dirasa
Karena kau adalah seluruh asa dalam rasa
Kau.... Puisi yang terkandung dalam sebuah arti
Kau.... Sakti, mampu mengubah rasa benci menjadi sebuah imajinasi....
Karena kau adalah PUISI
Muhammad Nashrullah Masrur-Pelajar-Bondowoso
***
Ada Kata dalam Kata
Sekarang mari bermain kata
dalam kata ada kata
mari memilah kata dan menjadikannya kata....
Ada saya dalam kata sayang.
Tahu kan siapa yang pantas kamu sayang?
Ada dia dalam kata diam.
Mengerti kan siapa yang patut kaudiamkan?
Ada asa dalam bahasa.
Maka, disetiap bahasaku ada asa untuk kita...
Sayang, ma(mp)ukah kita satu?
dhilayaumil-Mahasiswa-Makassar
***
NARASI HATI UNTUK HATI
Kumpulan sang huruf-huruf berbicara
Rentetan kata terukir indah mewabah
Terlukis rapi dalam imajinasi berasa
Berkutat syahdu pikiran jelata bercita
Di secarik kertas-kertas harapan
Bermandikan tinta mencipta seindah kata panduan
Mereka bersua saling berirama
Menenangkan batin para penikmat-penikmat naskah
Lukisan hati tertuang rapi menuju hati
Meng-unggah impian dari semunya bayangan
Goresan sastra dalam cita, cinta dan cerita
Idealisme menjadi nyata bermakna
Kiraah merdu dengan lantangnya
Semantiknya bernuansa
Sajaknya menggambarkan rasa
Sosok narasi hati dari si tuan pikiran
Terbentuklah puisi indah menopang-mewakili jiwa
Eni NN -Pengangguran-Kutai-Kartanegara
***
Puisiku
puisi ini luka
puisi ini jiwa
puisi ini suka
puisi ini harta
dan puisiku bahasa
Cinta.
Suparno_tukang kebun_DurenSawit.
***
Puisi mu
Kotak yang kau beri di hari Ulang tahunku adalah bait yang tak berirama
Rimanya tepat seperti ombak yang mendayu-dayu
Sepi tapi bukan untuk bisu
Lewat nada yang kau buat terang pekat bersama bayang tak berwujud
Bukan berbentuk canang atau pun dupa
Bukan pula alunan lagu karena tak ku temukan musik
Dan bersama cinta yang ku dapat hanyalah rindu
Dan bersama kata Laksana riuh bergemuruh
Rizhma Dewi Purwita -Mahasiswa-Denpasar
Lihat Juga Kutipan Bijak Tentang Cinta
www.rumpunnektar.com/2012/11/kumpulan-puisi-tentang-puisi.html
0 komentar:
Posting Komentar